TIDUR (SLEEPING BEAUTY)

Setiap mahluk hidup sudah pasti memerlukan istirahat setelah melakukan aktivitasnya. Salah satu bentuk istirahat alami  mahluk hidup adalah tidur.  Mahluk hidup dalam menjalankan aktivitasnya memerlukan energi  berupa tenaga yang dihasilkan dari proses pembakaran lemak dalam tubuh, proses penghasilan energy ini dilalukan oleh jaringan sel-sel hidup pada tubuh sehingga dalam proses pembentukan energy ini terjadi kerusakan sel-sel dalam tubuh, oleh karena itu diperlukan suatu proses alami untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak salah satunya adalah dengan  beristirahat atau TIDUR.

Saya jadi teringat petuah orang tua yang mengatakan “jika kamu dapat mengatur 3 hal, maka hidupmu akan teratur” ketiga hal tersebut adalah waktu Sholat, waktu Makan dan waktu Tidur. Inti dari petuah tersebut adalah, atur waktu sholat mu demi kesehatan jiwa mu, atur waktu makan mu demi kesehatan raga mu, dan atur waktu tidur mu untuk kesehatan pikiran, fisik serta mental mu.

Sistem kerja manusia dapat diibaratkan seperti mesin, mesin membutuhkan istirahat untuk dapat kembali mejalankan fungsinya dengan optimal, begitu pun manusia, manusia membutuhkan istirahat setelah melakukan berbagai aktivitas, dan salah satu bentuk istirahat yang paling baik dan alami adalah TIDUR.

Menurut wikipedia, manusia menghabiskan sepertiga dari waktu hidupnya untuk tidur. Adapun mengenai panjang waktu tidur bagi setiap individu adalah berbeda-beda. Hal ini pernah disebutkan oleh baginda Nabi Muhammad s.a.w “Hendaklah kamu tidur sehingga hilang rasa mengantuk” (Bukhari-musli), dan ini pun telah disepakati oleh para pakar peneliti kesehatan  yang menyatakan bahwa tidur yang optimal adalah tidur yang cukup yang tidak meninggalkan rasa mengantuk. Para pakar menyebutkan bahwa rata-rata dibutuhkan 5 sampai 8 jam untuk tidur. Kadar tidur pun sangat dipengaruhi oleh factor usia dan jenis pekerjaan masing-masing. Bayi dan anak-anak memerlukan lebih banyak waktu tidur dibandingkan orang dewasa, dan menurut Dr.Shah Nawaz Khan orang yang bekerja dengan lebih banyak menggunakan pikiran (otak) memerlukan waktu tidur lebih panjang dibandingkan dengan orang yang bekerja menggunakan fisiknya, orang yang lemah atau sakit pun memerlukan waktu tidur lebih banayk dibandingkan dengan orang yang sehat.  Rasa mengantuk merupakan suatu signal dari dalam tubuh yang dihasilkan oleh hormon melatonim sebagai tanda bahwa tubuh memerlukan waktu istirahat.

Hampir semua obat yang dikonsumsi oleh orang yang sakit menyebabkan rasa kantuk, hal dikarenakan di dalam tidur terjadi proses-proses perbaikan sel-sel tubuh yang rusak yang dapat memulihkan kondisi kesehatan fisik dari dalam dan luar tubuh kita. Tidur tidak hanya mengistirahatkan otot tubuh, tetapi juga disaat tubuh beristirahat terjadi proses detoksifikasi (proses pengeluaran racun-racun) dan juga pembentukan hormon-hormon penghasil imunitas tubuh (kekebalan tubuh), jadi apabila kita memiliki pola tidur yang buruk, maka akan sangat berpengaruh pada kwalitas kesehatan kita seperti darah tinggi, obesitas, depresi, hormonal yang tidak teratur, kekebalan tubuh melemah, penurunan daya konsentrasi dan mood menjadi terganggu. Berikut ini adalah  proses yang terjadi pada saat kita tertidur:

1. Otak, pada saat kita tertidur kativitas otak menurun sekitar 40%, tetapi otak kita masih tetat active. Pada saat istirahat ini 40% aliran darah normal di otak dialihkan ke otot untuk mengembalikan energy.
2. Mata, Walopun dalam keadaan terpejam, mata bias tetap beraktivitas atau bergerak. Pada saat mata terpejam, cairan mata atau melakukan proses pembersihan dan pelembaban, hai ini mengakibatkan pada saat terbangun di ujung mata kita terdapat gumpalan kering atau basah yang merupakan hasil dari pembuangan racun dan kotoran dari mata.
3. Hormon, pada saat tertidur hormon kita dalam keadaan anabolic, yaitu perubahan fungsi energy yang digunakan untuk memperbaiki sel-sel yang rusak dan juga pertumbuhan dan pembentukan otot, perbaikan tulang. Oleh karena itu kepada para atlit yang ingin membentuk otot, latihan yang teratur  tidak cukup apabila tidak di imbangi dengan istirahat yang cukup pula, karena pertumbuhan otot terjadi pada saat kita tertidur.
4. Sistim kekebalan tubuh, pada saat tertidur terjadi peningkatan. Hal ini disebabkan oleh peningkatan protein tertentu yang bertugas sebagai antibiotik tubuh untuk memerangi penyakit, pembunuh kangker, dan penyakit lainnya dan juga membantu melawan infeksi.
5. Suhu Tubuh, pada malam hari suhu tubuh bersamaan dengan adrenalin mulai turun, kadang tubuh berkeringat sebagai bentuk usaha tubuh untuk mencoba memerangi kehilangan panas.
6. Kuli, selama tidur  tingkat metabolisme kulit meningkat dengan cepat,  banyak sel-sel tubuh beregenerasi membentuk sel –sel kulit baru. Inilah mengapa dikatakan bahwa tidur yang cukup dapat meningkatkan kecantikan kulit kita.
7. Pernapasan, saat tertidur otot tenggorokan dalam keadaan releks dan menyempit. Mendengkur diakibatkan  terjadinya penyempitan pada tenggorokan dan menyebankan saluran udara bergetar.
8. Mulut, selama tidur aliran saliva berkurang sehingga menyebabkan mulut kering di pagi hari.
9. Otot, terjadi perbaikan sel-sel otot yang rusak dan membantu pembentukan otot.

10.  Darah, tekanan darah menurun diakibatkan oleh turunnya denyut jantung. Selama istirahat, darah mengalir dari otak

11.   Sistem Pencernaan, saat tidur system ini melambat oleh karena itu, makan larut malam sangat tidak dianjurkan karena dapat menyebabkan penumpukan kalori di dalam tubuh yang disebabkan oleh enjim pencernaan dan asam lambung yang tadinya berfungsi mengubah makanan menjadi energy tidak active.

So teman-teman, manfaatkan waktu istirahat mu dengan sebaik-baiknya, jangan begadang kalo tidak ada perlunya.

Terima Kasih atas perhatiannya J Riki

Sumber di dapat dari berbagai sumber

CATATAN :

“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu diwaktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan.” (QS. Ar-Ruum: 23). Dalam ayat lain juga Allah swt menjelaskan akan hal ini: “Dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat.” (QS.An-Naba: 9).

 

Riki